ARTIKEL TUKANG

.
Cara Memilih Jenis Lantai
Written by Admin

Lantai merupakan alas bagian rumah bagian dalam yang berfungsi mencegah kelembaban tanah agar tidak naik ke atas. Penilihan material lantai yang tepat selain fungsiolan juga estetis. Beberapa jenis material penutup lantai rumah berdasarkan bahan pembuatnya dapat dikelompokkan sebagai berikut.

a. Ubin PC

Ubin yang terbuat dari semen, pasir dan pewarna, memiliki bentuk segiempat atau segidelapan. Jenis ubin ini termasuk paling murah dan mudah pemasangannya. Tersedia dalam ukuran 20x20 cm dan 30x30 cm. Warnanya bisa beragam tergantung dari pabrik pembuatnya.

b. Granit dan marmer

Granit berasal dari batuan beku,dg mineral kuarsa dominan sehingga tampak bintik bintik yg sangat menonjol.Walaupun granit berwarna hitam pekat , bintikbintiknya tetap akan terlihat ,sehingga tampak keindahannya.Granit sanagt keras dan tidak getas.

Marmer terutama bersal dari bauan mineral kalsium karbonat dan terproses alami dalam suhu tinggi. warna dan motif marmaer sanagt beragam, ada yang seperti kayu atau batu batu bergambar.

Kedua lantai berbahan batuan diatas memberikan rasa sejuk dan dingin didalam ruangan.

Marmer dapat dibeli dalam ukuran jadi atau bentuk pasangan lembaran.

c. Lantai teraso

Ubin teraso terbuat dari campuran semen , pecahan batu teraso dan pasir. Ubin teraso perlu dipoles dengan mesin poles atau poles tanagan. Ukuran ubin teraso antara lain : 20x20 , 30x30, 40x40 , 50x50.

d. Lantai keramik

Lantai keramik sudah umum dikenal di kota kota besar dan sedang. Warna dan design keramik bernacam macam tergantung pabrik pembuatnya, tetapi ukuran seragam, umumnya ; 20x20 , 30x30 , 40x40. 10x10, 10x20.

Untuk keramik ,alangkah baiknya bila diperhatikan hal hal sbb :

1. tentuka jenis keramik , untuk interior (didalam ruangan ) atau eksterior ( di luar ruangan )

2.Tentukan luas permukaan yang akan dilapisi keramik.

3. Tentukan warna dan motif.

4. Tentukan pola pemasangannya.

Melalui perencanaan yang tepat akan didapatkan rumah yang nyaman bagi seluruh anggota keluarga. Sesuaikan ruangan dengan aktivitas yang biasa dijalankan oleh penghuni rumah. Secara sederhana ruangan di dalam rumah dapat dibedakan berdasarkan fungsinya yaitu:

  • Ruang untuk bersama

Di ruangan ini setiap anggota keluarga memiliki kebebasan untuk melakukan aktivitas, misalnya ruang keluarga.

  • Ruang untuk istirahat.

Kamar tidur adalah area untuk beristirahat, di tempat ini dibutuhkan privasi agar penghuninya dapat melepaskan lelah dengan nyaman.

  • Ruang untuk service/pelayanan.

Aktivitas memasak, mencuci, menyeterikan dapat dilakaukan di ruangan ini. Ruang sevis sebaiknya ditempatkan pada satu area.


Merancang Tataletak & Ukuran Ruangan

Written by Admin

Melalui perencanaan yang tepat akan didapatkan rumah yang nyaman bagi seluruh anggota keluarga. Sesuaikan ruangan dengan aktivitas yang biasa dijalankan oleh penghuni rumah. Secara sederhana ruangan di dalam rumah dapat dibedakan berdasarkan fungsinya yaitu:

  • Ruang untuk bersama

Di ruangan ini setiap anggota keluarga memiliki kebebasan untuk melakukan aktivitas, misalnya ruang keluarga.

  • Ruang untuk istirahat.

Kamar tidur adalah area untuk beristirahat, di tempat ini dibutuhkan privasi agar penghuninya dapat melepaskan lelah dengan nyaman.

  • Ruang untuk service/pelayanan.

Aktivitas memasak, mencuci, menyeterikan dapat dilakaukan di ruangan ini. Ruang sevis sebaiknya ditempatkan pada satu area.



Berhemat Dalam Perencanaan

Written by Admin

Perencanaan merupakan tahap awal dan terpenting dalam proses pembangunan, karena dengan perencanaan yang tepat akan dihasilkan bangunan yang fungsional, kuat, hemat dan indah.

Image Ada 3 bidang prencanaan yang harus dilakukan dalam setiap proses pembangunan. Pertama adalah perencanaan di bidang arsitektur, meliputi penentuan letak atau posisi bangunan, penentuan tata letak dan dimensi ruangan, serta merancanag tampak bangunan. Bila sudah didapatkan model rumah, langkah selanjutnya adalah melakukan perencanaan di bidang struktur bangunan yang mencakup jenis konstruksi dan penentuan jenis dari struktur bangunan.

ImageBermodalkan kedua hal di atas Anda sudah bisa membangun rumah tetapi jangan lupakan instalasi listrik dan air? Merancang instalasi listrik dan pemipaan secara cermat akan membuat hidup Anda lebih nyaman. Lakukan antisipasi dalam perencanaan Anda terutama bila Anda ingin melakukan pengembangan rumah.


6 Tips Rancang Taman Minim Perawatan Print E-mail


Tak punya banyak waktu untuk memelihara taman bukan berarti tak bisa punya lahan hijau. Taman minim perawatan cocok bagi Anda yang sibuk

tanaman hias indonesia

Taman merupakan ruang untuk memberi kesegaran dan tempat bersantai bagi Anda dan keluarga. Jangan sampai kehadiran taman malah membuat Anda merasa terbebani karena gaya taman kurang sesuai atau tanaman ternyata butuh perawatan ekstra atau sulit dipelihara. jika waktu untuk merawat taman sangat sedikit, coba pertimbangkan untuk membuat low maintenance garden. Ini adalah taman dimana Anda hanya perlu meluangkan sedikit waktu dalam merawat taman. Dengan taman yang minim perawatan, Anda juga bisa pergi berlibur dalam waktu seminggu atau lebih tanpa khawatir taman akan rusak. Berikut beberapa tips merancang taman apik minim perawatan.


tanaman hias indonesia1 Gunakan kerikil dan bebatuan
Taman minim perawatan seringkali dikreasi dengan menggunakan aneka kerikil, bebatuan, atau batu koral. Perpaduan batu dan kerikit yang ditata menurut alur tertentu ataupun disusun acak bisa mengurangi intensitas Anda memelihara tanaman. Penataan kerikil dan bebatuan ini bisa dipadukan dengan tatanan steppingstone.

Masalah yang kerap muncul jika kerikil ditata cukup padat yaitu tumbuhnya rumput liar atau gulma. Solusinya, pasang weed block di atas tanah, lalu kerikil ditetakkan di atasnya. Selanjut¬nya antara bagian lahan yang jadi tempat untuk meletakkan kerikil dengan yang diisi tanaman dibatasi plastik tebal.Tujuannya untuk mencegah agar rumput liar tidak tumbuh semakin banyak.

2 Tanaman law maintenance
Prinsipnya, jika tanaman ditanam di wilayah yang cocok untuk tempat tumbuhnya maka perawatan yang dibutuhkan tak terlalu rumit. Karenanya, tanaman yang dipilih perlu disesuaikan dengan kondisi iklim atau cuaca dimana taman Anda berada.Tanaman tahan kering semisal aloevera, adenium, atau sukulen lain termasuk minim perawatan dan cocok berpadu dengan beragam bebatuan atau kerikil. Sebagai border, Anda bisa memilih tanaman semisal iris, atau tehtehan. Untuk penutup tanah bisa digunakan rumput gajah mini yang cocok ditanam di area panas, sementara untuk wilayah yang agak teduh bisa dipilih kucai.

3 Gunakan rumput
Memenuhi taman atau area terbuka dengan rumput juga merupakan pilihan agar taman tak terlalu butuh perawatan intensif. Cukup siram tiap hari agar rumput selalu hijau. Pemupukan juga cukup dilakukan tiga bulan sekali. Guna mengurangi kesan monoton di rerumputan, Anda bisa membuat gravel bed di lahan berumput itu. Caranya, pertama tandai area untuk gravel bed sesuai bentuk yang diinginkan. Misalnya kotak, oval, atau lingkar¬an. Lalu gali tanah sesuai bentuk yang sudah dibuat itu. Letakkan kerikil di dalam gravel bed itu. Bila pertu tambahkan bebatuan atau sedikit tanaman untuk mempercantik.

info tanaman hias4 Bermain desain di lantai
Memberi ruang lebih banyak untuk perkerasan di lantai taman juga bisa mengurangi perawatan taman. Jika taman terletak di luar rumah yang mudah terpapar hujan, sebaiknya buat desain lantai yang masih bisa untuk meresapkan air. Agar perkerasan tetap bisa berfungsi untuk meresapkan air, pilih bahan yang sesuai. Misalnya paving blok. Bermain desain dengan paving bisa dilakukan dengan menata pola paving. Contoh pola paving yang bisa digunakan antara lain herringbone, stretcherbond, atau basket weave. Bermain desain juga bisa dilakukan dengan memilih bentuk dan warna pa-ving yang berbeda. Desain lantai taman juga bisa dipilih dari tatanan kayu atau deck. Jika kayu yang dipilih sesuai dan dilapisi bahan yang bisa membuatnya awet, deck kayu itu bisa tampil menarik dan tahan lama.

5 Beri dekoran di dinding
Memberikan lebih banyak sentuhan hard material memang bisa membuat taman minim perawatan karena mengurangi intensitas pemeliharaan tanaman.Tapi, seringkali minimnya tanaman bisa membuat taman terkesan monoton. Untuk menguranginya, Anda bisa memberikan sentuhan dekoratif pada dinding taman. Misalnya dengan memberi "jendela" pada dinding taman. Jendela itu memungkinkan Anda punya view untuk melihat bagian luar taman. Bisa ping dengan menghadirkan patung atau sculpture di tembok taman sebagai focal point, lalu dibuat dekoran dinding sebagai bingkai focal point itu. Memasang ukiran batu paras di dinding juga bisa mempercantik taman. Anda juga bisa membuat dekoran dinding dengan tatanan batu tempel atau batu garut dengan warna yang berbeda-beda.

tanaman hias indonesitaman minim perawatana6 Susun tanaman dalam pot
Tatanan pot-pot berisi tanaman bisa digunakan untuk menampilkan taman yang minim perawatan. Taman pot yang ditata secara apik pun bisa memberi kesegaran di rumah Anda. Selain ragam tanaman yang digunakan bisa bermacam-macam, Anda juga bisa dengan mudah mengganti penataan agar tak bosan. Beraneka ukuran pot memungkinkan Anda berkreasi dengan peletakan yang sesuai. Misalnya menampilkan pot kecil berisi tanaman di dekat jendela, atau menata di dekat tangga pintu masuk rumah, dan sebagainya. Tapi, Anda perlu memilih tanaman yang cocok ditanam dalam pot. Jika tanaman bisa tumbuh membesar, Anda bisa mengendalikan pertumbuhannya dengan pemangkasan rutin. Pemangkasan tajuk bisa mengendalikan pertumbuhan akar. Selain menggunakan pot-pot, taman minim perawatan juga bisa didesain dengan membuat container dari tatanan bata ekspos atau semen. Bentuknya bermacam-macam, misalnya lingkaran, persegi, segitiga, dan sebagainya. Container berisi tanaman ini bisa dipadukan dengan tatanan hard¬material taman yang sesuai. Dengan menggunakan container Anda bisa berfokus untuk memelihara tanaman dengan lebih mudah.


Tidak ada postingan.
Tidak ada postingan.